Jember, Agitasi.id – Jalan perlintasan yang baik menjadi kebutuhan yang sangat signifikan dalam aktifitas manusia. Hal tersebut untuk menunjang kelancaran dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Kondisi jalan yang rusak ini kembali dikeluhkan oleh warga Desa Darungan Dusun Krajan kidul Kebun Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember. Hampir setiap jalan di dusun tersebut berlubang dan tidak ada celah untuk bisa dilewati masyarakat yang melintas. Tentunya hal ini sangat meresahkan masyarakat dalam melakukan aktifitasnya, jalan ini juga satu-satunya akses menuju pasar terdekat warga Desa Darungan Dusun Krajan Kidul Kebun.
Beberapa waktu yang lalu, jalan rusak dan berlubang ini memakan korban masyarakat yang melintasi jalan tersebut jatuh dan terperosot sehingga menyebabkan korban patah tulang. Tidak sedikit pula roda 2 yang terpereset saat melintasinya, terlebih saat musim hujan yang menyebabkan jalan licin. Kalau hujan tidak kelihatan sama sekali karena jalan berlubang tersebut tergenang air. Ujar salah satu warga dusun Krajan kidul darungan kepada salah satu tim Agitasi.id.
Bu imam salah satu warga desa Darungan Dusun Karajan Kidul kebun juga menjelaskan “Sudah lama jalan ini rusak, hampir 2 tahun tapi tetap dibiarkan begitu saja penyebab kerusakan jalan karena sering dilalui kendaraan truk bermuatan tebu dan kayu sengon. Jadi jalan yang berlubang cukup banyak bahkan bebatuan dari jalan tersebut sudah terlihat” ungkapnya.
Jalan berlubang itu mencapai kurang lebih 60-100 sentimeter kedalaman lubangnya. Tak hanya itu dibeberapa titik juga muncul keretakan jalan hingga puluhan meter. Meski dilakukan tambal sulam oleh warga sekitar, tapi beberapa hari kemudian rusak lagi. Mungkin hal tersebut disebabkan oleh kurang kualitas saat pertama dilakukan perbaikan oleh pemerintah sehingga, aspal tersebut cepat rusak dalam kurun waktu yang singkat.
PR pemerintah dalam infrastruktur perbaikan jalan yang dilintasi masyarakat tanggul ini tentunya hal yang penting, pemerintah perlu sadar bahwa masyarakat di seluruh penjuru perlu difasilitasi dengan baik untuk menunjang kualitas infrastruktur menjadi negara maju. Jika perbaikan infrastruktur tidak merata demikian indonesia akan terus menjadi negara berkembang. Tentu ini bukanlah cita-cita dari masyarakat dan pemerintah. Harapannya pemerintah daerah mampu menjangkau dan memperbaiki jalan yang rusak ini agar tidak meresahkan warga.
Pewarta : Husnul Yaqin
Editor : ENH